Matari Welcome

Selamat Datang di Matari sehati Yogyakarta

Menguak Komunitas LGBT

19.52 Posted In Edit This 3 Comments »
Sumber: Okezone.com

FENOMENA keberadaanlesbian, gay, biseksual, transgender, dan transeksual (LGBT) sebenarnya sudah lama ada. Namun tak banyak yang bisa mengungkapkan secara pasti lantaran mereka enggan menunjukkan keberadaan secara terang-terangan. Komunitas mereka biasanya tertutup dan enggan menonjolkan diri di masyarakat. Itu tak mengherankan karena sampai sekarang keberadaan mereka masih menimbulkan sinisme di tengah-tengah masyarakat.

Kendati demikian, kini para pelaku LGBT sudah mulai mencari jenisnya dan membentuk komunitas tertentu yang mulai memperlihatkan jati diri. Mereka sudah terang-terangan berkumpul di suatu tempat. 

"Untuk waria cenderung mudah ditemui dalam profesi rias dan kecantikan, hiburan, dan profesi-profesi sektor informal yang memungkinkan mereka untuk bekerja tanpa terlampau dilecehkan dan didiskriminasi. Wanita tomboi yang visibilitasnya agak kurang dibandingkan dengan waria dapat ditemukan sebagai laki-laki dengan berpakaian laki-laki, atau menjadi pengemudi angkutan umum," kata Dede Oetama, sosiolog, aktivis AIDS dan gay Indonesia saat berbicara dalam seminar nasional Seksualitas yang Ditabukan: Tantangan Keberagamaan di Hotel Sahid, Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2008).

Gay dan lesbian, sambung pendiri Gaya Nusantara (organisasi kaum LGBT Indonesia), tidak selalu tampak beda. Di banyak tempat di Indonesia gay berkumpul di tempat dugem yang beberapa mengadakan malam khusus gay, atau berkumpul di mal, taman, taman hiburan, terminal angkutan umum, pelabuhan, tempat fitnes, atau kolam renang. Akses internet juga dapat mempermudah bertemunya para gay.  Lebih lanjut Dede mengungkapkan, konsep 'menyimpang' atau 'penyimpangan' yang sering kali dijadikan alasan untuk menolak homoseksualitas dan transgenderisme, sebaiknya dihilangkan. Setiap manusia harus melihat manusia lainnya berdasarkan pendekatan hak asasi manusia (HAM).

"Semua orang apakah itu homo, atau hetero, laki-laki perempuan adalah sama dan setara haknya. Bahwa masih ada yang tidak menyadari hal ini, mungkin dapat kita maklumi, tetapi secepatnya harus diubah dengan kesadaran cerdas dan menjunjung tinggi kesetaraan berdasarkan orientasi seksual maupun identitas gender," pungkasnya. (nsa)

3 comments:

Anonim mengatakan...

o yeaaa? konselor ko budijanto yang suka phone sex di kantor dan menyalahgunakan jabatan kok masih terus dipertahankan pak dede?
gaya nusantara kebobolan deh kemasukan orang yang kwalitasnya g jelas gitu, memalukan banget ya ketua gaya nusantara foto semi bugil di manjam ---> www.manjam.com/belamino
ngaku ngaku cakep lagi! cuiiih! jijay bajay!

Anonim mengatakan...

HAHAHAHAHA
YA BIARIN AJALAH KALAU DIA MERASA CAKEP
EMANG NGA BOLEH YA BERPOSE BUGIL
ELOE AJA YANG SIRIK YA
PALING JUGA ELOE ORANG LSM LAIN YANG NGA KEBAGIAN DUIT YA?
SIRIK LOE
KALO KO BUDI SUKA PHONE SEX YA BIARAIN AJLAH LOE AJA YANG NGA PERNAH PHOSEX
LOE YANG NGAKU ANONIM LOE BANCI YAA

Anonim mengatakan...

udah deh sesama banci dilarang bertengkar, saling rukunlah
ne gue baru nemu thread baru tentang si budi anduk yang top markotop, baca yang tuntas tas tas ya, soalnx ceritanye ceyem loh lebih ceyem drpd kuntilanak beranak

http://www.kaskus.us/showthread.php?t=2226003

Matari Facebook

Profil Facebook Matari Sehati Yogyakarta

Matari Search

Custom Search